Ilustrasi pandemi Covid-19 (Ist)
DISEMUA.COM – Meski jumlah kasus harian mulai menurun, menjadi rata-rata 33.800 per hari minggu lalu, angka ini masih tetap tinggi dan ada kekhawatiran jika varian Delta masih bisa menyerang wilayah di luar Jawa, terutama di daerah terpencil dengan layanan kesehatan yang tidak lengkap.
Beberapa pengamat dan pakar menduga, angka kasus yang menurun ini salah satunya dikarenakan angka tes yang juga turun.
Saat angka kasus dilaporkan mencapai lebih dari 45.000, angka tes ada di kisaran 180.000 sampai 230.000 per hari. Sementara dalam tiga hari terakhir angka tes ada di kisaran 106.000 sampai 150.000 per hari.
Baca Juga: Antisipasi Kemungkinan Terburuk Covid-19
Menkes mengatakan Pemerintah harus belajar dari pengalaman dan bekerja lebih cepat untuk memastikan penyebaran virus di luar Jawa cukup terkendali.
Indonesia telah mencatat lebih dari 3,4 juta kasus dan 95.000 kematian, meski pun para ahli kesehatan masyarakat memperkirakan angka sebenarnya kemungkinan beberapa kali lebih tinggi.
Baca Juga: Puncak Gelombang Kedua Covid-19 (1)
Budi Sadikin mengatakan pada hari Senin bahwa sebagian besar dari mereka yang meninggal karena COVID-19 tidak divaksinasi.
Indonesia meluncurkan program vaksinasi nasionalnya pada bulan Januari, tetapi target Presiden Jokowi vaksinasi sejuta orang per hari gagal karena kendala logistik, masalah pasokan, dan keraguan masyarakat akan vaksin.
Menurut data dari Kementerian Kesehatan, sampai Senin (02/08) masih kurang dari 10 persen populasi Indonesia yang sudah menerima dosis lengkap vaksinasi.
Artikel ini diproduksi oleh Hellena Souisa.